Anak usia balita atau masih berada di masa pertumbuhan membutuhkan ekstra perhatian. Pasalnya anak di usia tersebut rentan akan penyakit yang mengancam. Banyak anak yang terganggu tumbuh kembangnya akibat kelalaian orangtua menjaga kesehatan anak. Salah satu yang bisa berpengaruh pada proses tumbuh kembang anak adalah alergi.
Apa itu alergi?
Menurut sumber Cek Alergi, alergi bisa menimpa siapa saja tak terkecuali anak kecil. Alergi merupakan reaksi tubuh secara berlebihan terhadap sesuatu yang berada di sekitar. Hasil reaksi ini bisa berupa gangguan pernafasan atau gangguan kulit. Anak yang mana rentan akan penyakit seringkali terserang alergi khususnya pada makanan tertentu. Meski begitu, pada dasarnya alergi ini bisa disebabkan oleh banyak faktor yakni bisa berasal dari makanan, cuaca, hingga faktor genetik. Di sinilah letak peran orangtua untuk sedari dini mampu mendeteksi adanya alergi pada tubuh anak.
Cara mencegah alergi pada anak
Peran orangtua lagi-lagi dibutuhkan guna menjaga sistem kekebalan tubuh anak terlebih terhadap alergi ini. Ada beberapa cara untuk mencegah munculnya alergi pada anak diantaranya adalah sebagai berikut:
- Berikan anak ASI eksklusif ketika masih bayi
ASI merupakan makanan penting dan utama yang banyak direkomendasikan dokter untuk menjaga metabolisme bayi. Berdasarkan penelitian, ASI yang diberikan secara eksklusif selama 6 bulan terbukti mampu menjaga sistem kekebalan tubuh sehingga anak tidak mudah jatuh sakit. Di dalam ASI terdapat kandungan gizi yang teruji mampu memperkuat sistem imun anak terlebih kepada bayi yang baru lahir.
- Berikan makanan padat bergizi ketika usia anak sudah mencapai 6 bulan
Memperhatikan asupan untuk anak ini sangatlah penting. Ketika anak memasuki usia 6 bulan anak sudah bisa dikenalkan dengan makanan padat. Makanan padat ini selain untuk menghilangkan ketergantungan anak pada ASI juga dinilai mampu untuk menambah asupan gizi ke dalam tubuh anak. Pilihlah makanan padat yang sesuai dengan gigi anak serta sehat.
- Hindari asap rokok
Rokok sudah sejak lama tidak diperkenankan untuk dikonsumsi. Hal ini dikarenakan kandungan yang ada di dalam rokok tidak sehat bagi tubuh baik untuk penikmat maupun orang yang terpapar asap rokoknya. Untuk menjaga anak agar tetap sehat alangkah baiknya para orangtua untuk tidak membiarkan anak terpapar asap rokok. Usahakan anak terhindar dari lingkungan orang-orang perokok aktif maupun pasif.
- Memberikan vitamin pada anak
Cara yang terakhir untuk mencegah anak dari bahaya alergi ialah rutin memberikan anak vitamin. Vitamin ini berguna untuk menambah sistem kekebalan tubuh anak sehingga anak tidak mudah sakit. Berikan vitamin dengan rasa yang disukai anak-anak.
Mencegah memang lebih baik ketimbang mengobati. Namun, ketika Anda ingin mencegah tentu harus mengetahui dulu penyebab dari alergi itu sendiri sehingga Anda bisa melakukan apa yang harus dilakukan. Menjaga kebersihan lingkungan juga merupakan kontribusi pencegahan alergi. Namun, adakah susu formula yang bergizi, kandungannya lengkap serta mampu menjaga sistem pertahanan tubuh anak?
Susu formula merupakan susu tambahan atau susu kedua setelah ASI yang bisa Anda berikan kepada anak ketika anak sudah masuk usia 6 bulan. Susu formula dipilih para Bunda lantaran kandungan yang ada di dalamnya sehat untuk tumbuh kembang anak. Salah satu susu formula pilihan para Bunda adalah Morinaga.
Morinaga telah dipercaya oleh keluarga Indonesia sebagai susu formula berkualitas terbaik dengan manfaat yang banyak bagi proses tumbuh kembang anak. Anak yang alergi pada susu sapi pun bisa mengkonsumsi susu Morinaga yang hadir dengan varian Soya. Morinaga dinilai serta direkomendasikan sebagai susu formula yang teruji mampu meningkatkan pertahanan tubuh ganda anak. Informasi selengkapnya bisa Anda kunjungi di www.morinagaplatinum.com.
